Cara Merebut Bola FIFA 19 PS4 Panduan Lengkap

Menguasai seni merebut bola di FIFA 19 PS4 adalah kunci kemenangan. Bukan sekadar menekan tombol tekel, melainkan strategi, timing, dan pemahaman atribut pemain yang menentukan. Artikel ini akan mengupas tuntas teknik, strategi, dan taktik untuk menjadi penguasa lapangan hijau virtual, membuat lawan frustrasi dan tim Anda berjaya.

Dari teknik dasar tekel berdiri hingga intersepsi bola yang presisi, kita akan mengupas semua aspek perebutan bola. Pemilihan formasi, atribut pemain, dan bahkan penggunaan kontrol analog akan dibahas secara detail, memberikan Anda pemahaman komprehensif untuk meningkatkan performa di lapangan virtual.

Teknik Dasar Merebut Bola

Menguasai teknik merebut bola merupakan kunci kesuksesan dalam FIFA 19 PS4. Ketepatan dan pemilihan teknik yang tepat akan menentukan efektifitas dalam merebut bola dari lawan dan menjaga penguasaan bola tim Anda. Artikel ini akan membahas tiga teknik dasar yang perlu dikuasai, yaitu tekel berdiri, tekel sliding, dan intersepsi, lengkap dengan analisis kapan teknik tersebut paling efektif digunakan.

Perbandingan Tiga Teknik Merebut Bola

Berikut perbandingan efektifitas, resiko, dan kondisi ideal penggunaan dari ketiga teknik merebut bola tersebut. Pilihan teknik yang tepat akan meminimalisir resiko kartu kuning dan memaksimalkan peluang merebut bola.

Teknik	Efektivitas	Resiko Kartu Kuning	Kondisi Lapangan Ideal
Tekel Berdiri	Sedang, lebih aman	Rendah	Lapangan dengan ruang cukup, jarak sedang dengan lawan
Tekel Sliding	Tinggi, beresiko tinggi	Tinggi	Bola longgar, jarak dekat dengan lawan, ketika lawan hendak menembak
Intersep	Sedang, bergantung pada timing	Rendah	Saat lawan sedang mengoper bola, prediksi arah operan

Tekel Berdiri: Teknik Aman dan Terukur

Tekel berdiri merupakan teknik yang relatif aman dan ideal digunakan ketika Anda memiliki cukup ruang dan jarak sedang dengan lawan. Teknik ini menekankan pada perhitungan waktu dan posisi tubuh yang tepat untuk memotong jalur bola. Hindari melakukan tekel berdiri jika jarak terlalu jauh atau terlalu dekat dengan lawan karena akan mengurangi efektifitas dan meningkatkan resiko kegagalan.

Tekel Sliding: Teknik Berisiko Tinggi, Hasil Maksimal

Tekel sliding menawarkan peluang merebut bola yang tinggi, terutama ketika bola longgar dan Anda berada dalam jarak dekat dengan lawan. Namun, teknik ini memiliki resiko kartu kuning yang tinggi jika dilakukan dengan timing yang buruk atau terlalu agresif. Untuk melakukan tekel sliding yang efektif tanpa melanggar aturan, perhatikan beberapa hal berikut:

• Pastikan Anda berada dalam posisi yang tepat dan memiliki sudut yang baik terhadap bola.
• Lakukan tekel dengan timing yang tepat, jangan terburu-buru.
• Usahakan untuk menyentuh bola terlebih dahulu, bukan pemain lawan.
• Jangan melakukan tekel sliding dari jarak yang terlalu jauh.
• Setelah melakukan tekel, segera bangkit dan kembali ke posisi semula.

Intersep: Membaca Permainan Lawan

Intersep merupakan teknik yang bergantung pada kemampuan membaca permainan lawan. Dengan memprediksi arah operan lawan, Anda dapat memotong jalur bola dan merebutnya sebelum sampai ke kaki pemain lawan. Ketepatan waktu dan posisi sangat krusial dalam teknik ini. Perhatikan gerakan kaki dan tubuh lawan untuk memperkirakan arah operan mereka.

Keberhasilan intersepsi seringkali bergantung pada kemampuan pemain untuk membaca situasi dan memprediksi gerakan lawan. Pemain yang terampil dapat memanfaatkan celah dan ruang yang ada untuk memotong operan lawan dengan tepat.

Strategi Merebut Bola

Menguasai bola adalah kunci kemenangan dalam FIFA 19 PS4. Kemampuan merebut bola dari lawan secara efektif menentukan alur permainan dan peluang mencetak gol. Strategi yang tepat, dipadukan dengan pemahaman posisi pemain dan formasi tim, akan meningkatkan peluang Anda untuk merebut bola dan menguasai jalannya pertandingan. Berikut beberapa strategi kunci yang dapat Anda terapkan.

Lima Strategi Umum Merebut Bola

Keberhasilan merebut bola bergantung pada berbagai faktor, termasuk posisi pemain, formasi, dan kemampuan membaca permainan lawan. Berikut lima strategi umum yang dapat diadaptasi sesuai situasi:

1. Pressing Tinggi: Menerapkan tekanan tinggi di sepertiga lapangan lawan untuk memaksa kesalahan. Strategi ini efektif jika tim Anda memiliki kecepatan dan stamina yang tinggi.
2. Counter-Pressing: Segera merebut bola setelah kehilangan penguasaan. Strategi ini mengharuskan reaksi cepat dan koordinasi tim yang baik.
3. Intersepsi: Memprediksi pergerakan lawan dan memotong passing mereka. Kemampuan membaca permainan sangat krusial di sini.
4. Tackling Strategis: Melakukan tekel tepat waktu dan terukur untuk menghindari pelanggaran. Teknik tekel yang tepat akan meminimalisir risiko kartu kuning.
5. Menggunakan Kelemahan Lawan: Mengidentifikasi kelemahan pemain lawan, misalnya pemain bertahan yang lambat atau gelandang yang mudah kehilangan bola, untuk memanfaatkannya.

Penerapan Strategi Pressing Tinggi

Pressing tinggi membutuhkan koordinasi dan stamina yang optimal. Berikut langkah-langkahnya:

1. Instruksikan pemain depan untuk menekan bek lawan dengan agresif.
2. Gelandang bertahan harus siap untuk mendukung pressing di tengah lapangan.
3. Bek harus menjaga posisi dan siap untuk memotong passing.
4. Gunakan instruksi taktik “Press After Possession Loss” untuk memicu pressing otomatis setelah kehilangan bola.
5. Pantau stamina pemain dan lakukan pergantian jika diperlukan untuk menjaga intensitas pressing.

Penerapan Strategi Counter-Pressing

Counter-pressing adalah reaksi cepat setelah kehilangan bola. Kecepatan dan koordinasi tim sangat penting.

1. Pemain terdekat dengan bola harus segera melakukan pressing.
2. Pemain lain harus bergerak untuk menutup ruang dan jalur passing.
3. Gunakan instruksi taktik “Aggressive Interceptions” untuk meningkatkan peluang intersep.
4. Berlatih koordinasi tim untuk meningkatkan efektivitas counter-pressing.
5. Memanfaatkan momentum setelah merebut bola untuk melancarkan serangan balik.

Memanfaatkan AI Rekan Setim

AI rekan setim dapat menjadi aset berharga dalam merebut bola. Pengaturan taktik yang tepat akan meningkatkan kontribusi mereka.

• Atur instruksi taktik seperti “Cover Center” atau “Stay Wide” untuk mengatur posisi pemain dan menutup ruang.
• Gunakan instruksi “Pressing Intensity” untuk mengatur agresivitas pressing tim.
• Manfaatkan fitur “Team Instructions” untuk mengatur strategi secara keseluruhan, termasuk bagaimana AI rekan setim harus membantu dalam merebut bola.
• Pengaturan AI yang tepat dapat meningkatkan kerjasama tim dan efektivitas merebut bola.

Merebut Bola dari Pemain Ber-skill Tinggi

Pemain dengan skill tinggi seringkali sulit dihentikan. Strategi khusus diperlukan untuk menghadapi mereka.

• Hindari melakukan tekel secara langsung, lebih baik mencoba untuk memotong passing atau memaksa kesalahan.
• Gunakan pemain dengan statistik tackling dan interception yang tinggi.
• Kerjasama tim sangat penting untuk mengepung pemain lawan tersebut.
• Gunakan pemain cepat untuk mengganggu pergerakan pemain skill tinggi.
• Memanfaatkan kelemahan pemain skill tinggi; misalnya, jika pemain tersebut lemah dalam bertahan, serang di sisi lapangan tersebut.

Pengaruh Atribut Pemain

Keberhasilan merebut bola di FIFA 19 PS4 tak hanya bergantung pada strategi dan timing, tetapi juga sangat ditentukan oleh atribut pemain yang Anda gunakan. Pemahaman mendalam tentang bagaimana atribut-atribut kunci memengaruhi kemampuan merebut bola akan memberikan keunggulan kompetitif yang signifikan. Memilih pemain dengan atribut yang tepat untuk posisi dan peran tertentu adalah kunci untuk membangun tim yang solid dan efektif dalam merebut penguasaan bola.

Atribut-atribut tertentu memiliki peran krusial dalam menentukan seberapa efektif pemain dalam merebut bola. Kombinasi yang tepat dari beberapa atribut ini akan menghasilkan pemain yang handal dalam memenangkan duel perebutan bola.

Atribut Kunci dalam Perebutan Bola

Tiga atribut utama yang secara langsung memengaruhi kemampuan merebut bola adalah Standing Tackle, Sliding Tackle, dan Aggression. Standing Tackle merepresentasikan kemampuan pemain dalam melakukan tekel berdiri, yang efektif untuk menghentikan lawan dengan tepat dan terukur. Sliding Tackle, di sisi lain, mewakili kemampuan melakukan tekel meluncur, yang lebih berisiko namun berpotensi lebih efektif dalam situasi tertentu. Sementara itu, Aggression mencerminkan seberapa agresif pemain dalam merebut bola, memengaruhi intensitas dan keberaniannya dalam melakukan tekel.

Memilih Pemain Berdasarkan Atribut

Pemilihan pemain yang tepat untuk peran tertentu sangat penting. Gelandang bertahan, misalnya, membutuhkan atribut Standing Tackle dan Aggression yang tinggi untuk menghentikan serangan lawan dari tengah lapangan. Bek sayap, di sisi lain, mungkin lebih membutuhkan keseimbangan antara Standing Tackle dan Sliding Tackle, karena mereka seringkali harus menghadapi situasi satu lawan satu di sisi lapangan. Pemain dengan Aggression tinggi, meskipun efektif dalam merebut bola, juga berisiko mendapatkan kartu kuning jika tekelnya terlalu keras. Oleh karena itu, keseimbangan antara atribut-atribut ini harus dipertimbangkan dengan cermat.

Atribut Pendukung dalam Perebutan Bola

• Interceptions: Kemampuan untuk mencegat umpan lawan. Semakin tinggi nilainya, semakin besar peluang pemain untuk memotong umpan lawan dan merebut bola.
• Reactions: Kecepatan reaksi pemain dalam merespons situasi di lapangan. Reaksi yang cepat sangat penting untuk merebut bola sebelum lawan bereaksi.
• Strength: Kekuatan fisik pemain, penting untuk memenangkan duel perebutan bola fisik.
• Balance: Kemampuan menjaga keseimbangan, membantu pemain untuk tetap tegak saat melakukan tekel.

Contoh Pemain dengan Atribut Perebutan Bola yang Bagus

Sebagai contoh, N’Golo Kanté dikenal dengan atribut Interceptions dan Aggression-nya yang tinggi, menjadikannya gelandang bertahan yang efektif. Sergio Busquets, di sisi lain, mengandalkan Standing Tackle dan Positioning yang baik untuk memotong serangan lawan. Sementara itu, Virgil van Dijk memiliki kombinasi Strength, Standing Tackle, dan Jumping yang luar biasa, membuatnya menjadi bek tengah yang tangguh dalam memenangkan duel udara dan perebutan bola darat.

Tingkatkan atribut pemain Anda dengan berlatih secara konsisten di mode latihan dan pertandingan. Fokus pada latihan tekel dan pergerakan untuk meningkatkan Standing Tackle, Sliding Tackle, dan Aggression. Gunakan juga item pelatihan yang meningkatkan atribut-atribut tersebut.

Taktik dan Formasi

Kemampuan merebut bola di FIFA 19 PS4 bukan hanya soal kecepatan pemain, tetapi juga strategi yang tepat. Formasi tim dan taktik bertahan yang efektif berperan krusial dalam meningkatkan peluang merebut bola dan menguasai jalannya pertandingan. Pemahaman yang mendalam tentang kedua aspek ini akan memberikan keunggulan kompetitif yang signifikan.

Pengaruh Formasi Terhadap Perebutan Bola

Formasi tim secara langsung memengaruhi posisi dan pergerakan pemain di lapangan. Formasi yang rapat dan terorganisir akan membuat lawan kesulitan menembus pertahanan, meningkatkan peluang intersep dan tekel yang sukses. Sebaliknya, formasi yang longgar dan kurang kompak akan menciptakan ruang bagi lawan untuk bergerak leluasa, sehingga peluang merebut bola berkurang.

Contoh Formasi Efektif untuk Merebut Bola

Dua formasi yang terbukti efektif dalam merebut bola di FIFA 19 PS4 adalah 4-3-3 dan 4-5-1. 4-3-3 menawarkan keseimbangan antara serangan dan pertahanan, dengan tiga gelandang yang dapat menekan lawan di lini tengah. Sementara itu, 4-5-1 menekankan pertahanan dengan lima pemain di belakang, menciptakan tembok pertahanan yang sulit ditembus. Keefektifan masing-masing formasi bergantung pada gaya bermain dan preferensi pengguna.

Taktik Bertahan untuk Meningkatkan Perebutan Bola

Taktik bertahan yang efektif di FIFA 19 PS4 meliputi penggunaan instruksi pemain secara tepat, seperti “tekan tinggi” atau “jaga ketat”. Penggunaan instruksi ini secara terarah dan strategis, akan mempengaruhi posisi dan agresivitas pemain dalam merebut bola. Selain itu, pengaturan tingkat agresivitas tekel juga penting. Agresivitas yang berlebihan dapat berujung pada pelanggaran, sementara agresivitas yang kurang dapat membuat lawan lolos dari jebakan.

Gunakan instruksi pemain secara selektif. Atur tingkat agresivitas tekel sesuai situasi. Prioritaskan intersep daripada tekel terlambat yang berpotensi menghasilkan penalti. Manfaatkan kemampuan pemain bertahan terbaik untuk menutup ruang gerak lawan.

Situasi yang Memerlukan Perubahan Taktik

Perubahan taktik seringkali diperlukan untuk merespon perubahan strategi lawan. Misalnya, jika lawan bermain dengan umpan-umpan panjang, maka strategi bertahan yang menekankan pada perebutan bola di udara menjadi penting. Sebaliknya, jika lawan lebih mengandalkan operan pendek dan cepat, maka pressing tinggi di lini tengah akan lebih efektif. Kemampuan beradaptasi dan mengubah taktik secara dinamis merupakan kunci kesuksesan dalam merebut bola.

Penggunaan Fitur Kontrol

Menguasai kontrol dalam FIFA 19 PS4 merupakan kunci untuk mendominasi lapangan. Keberhasilan merebut bola tak hanya bergantung pada strategi, tetapi juga pemahaman mendalam tentang penggunaan tombol dan stick analog. Penggunaan fitur kontrol yang tepat, khususnya dalam melakukan tekel, akan secara signifikan meningkatkan peluang Anda untuk merebut bola dari lawan dan menguasai permainan.

Pengaruh Tombol dan Stick Analog dalam Perebutan Bola

Tombol dan stick analog pada kontroler PS4 memiliki peran krusial dalam menentukan keberhasilan tekel. Tombol tekel, biasanya tombol L2, memicu aksi tekel. Sementara itu, arah stick analog menentukan arah dan kekuatan tekel. Arah stick analog yang tepat sasaran ke arah bola akan meningkatkan akurasi tekel, sedangkan kekuatan yang diberikan, yang diatur melalui tekanan pada stick analog, mempengaruhi intensitas tekel. Tekanan yang terlalu lemah mungkin tidak efektif, sementara tekanan yang terlalu kuat berisiko menghasilkan pelanggaran.

Perbedaan Tekel Manual dan Otomatis

FIFA 19 menawarkan dua jenis tekel: manual dan otomatis. Tekel manual, yang dipicu dengan kombinasi tombol dan stick analog, memberikan kontrol penuh atas arah dan kekuatan tekel. Ini memungkinkan pemain untuk melakukan tekel yang lebih presisi dan terarah. Sebaliknya, tekel otomatis, seringkali dipicu hanya dengan tombol L2, lebih sederhana dan kurang presisi. Sistem akan secara otomatis menentukan arah dan kekuatan tekel berdasarkan posisi pemain dan bola. Tekel manual ideal untuk situasi yang membutuhkan akurasi tinggi, sementara tekel otomatis lebih cocok untuk situasi darurat atau ketika reaksi cepat lebih diutamakan.

Pentingnya Timing dalam Tekel

Timing yang tepat merupakan faktor penentu keberhasilan tekel. Menekan tombol tekel terlalu cepat atau terlalu lambat dapat mengurangi efektivitas tekel. Tekel yang terlalu dini mungkin akan membuat pemain Anda kehilangan keseimbangan, sementara tekel yang terlalu lambat akan memberikan kesempatan kepada lawan untuk melewati pemain Anda atau mengoper bola. Mempelajari timing yang tepat memerlukan latihan dan pengamatan terhadap pergerakan lawan dan bola.

Situasi Ideal Penggunaan Fitur Kontrol Tertentu

Penggunaan fitur kontrol yang efektif bergantung pada konteks permainan. Misalnya, tekel manual sangat efektif ketika pemain lawan sedang mengontrol bola dengan tenang di area yang sempit. Arah stick analog yang tepat dapat diarahkan untuk memotong jalur bola dan merebutnya. Sebaliknya, tekel otomatis lebih berguna saat pemain lawan melakukan sprint dengan bola dan waktu reaksi menjadi sangat penting. Prioritaskan kecepatan reaksi daripada akurasi dalam situasi ini.

Posisi Stick Analog dan Hasil Tekel

Posisi stick analog saat melakukan tekel secara langsung mempengaruhi hasil perebutan bola. Menarahkan stick analog secara tepat ke arah bola akan meningkatkan peluang keberhasilan tekel. Jika stick analog diarahkan sedikit menyamping, tekel mungkin akan mengenai kaki pemain lawan dan tidak efektif dalam merebut bola. Sebuah analogi sederhana: bayangkan Anda sedang mencoba memukul bola biliar. Arah pukulan (stick analog) yang akurat akan menghasilkan hasil yang maksimal. Semakin presisi arah stick analog, semakin besar kemungkinan merebut bola dengan bersih.

Ringkasan Penutup

Merebut bola di FIFA 19 PS4 bukanlah sekadar keberuntungan, tetapi hasil dari perencanaan dan eksekusi yang tepat. Dengan menguasai teknik dasar, strategi cerdas, dan memahami pengaruh atribut pemain serta penggunaan kontrol yang efektif, Anda dapat meningkatkan kemampuan merebut bola secara signifikan. Jadilah penguasa lapangan virtual, taklukkan lawan, dan raih kemenangan gemilang!